Pemkot Cirebon Pasang Early Warning System Gempa Bumi, Antisipasi Dini Selamatkan Warga

Alat deteksi gempa
Kantor Wali Kota Cirebon, tempat dipasangnya alat deteksi gempa. Foto: Istimewa.

CIREBONINSIDER.COM – Pemerintah Kota Cirebon kini semakin sigap menghadapi ancaman gempa bumi.

Sebuah sistem peringatan dini atau Early Warning System (EWS) telah dioperasikan, terhubung langsung dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Langkah ini diharapkan menjadi kunci untuk meningkatkan kewaspadaan dan mempercepat upaya penyelamatan.

Baca Juga:Kemenangan Persib di Depan Mata Sirna, Ulangi Hasil Musim LaluKontingen Kota Cirebon Berlaga di POPDA Jabar 2025, Wali Kota: Tunjukkan Kita Bisa Juara

Menurut Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Agus Mulyadi, pemasangan alat ini adalah bagian dari strategi pemerintah daerah untuk memperkuat ketangguhan masyarakat dalam menghadapi potensi bencana.

“Alat ini mampu meminimalkan risiko kerusakan dan melindungi keselamatan warga saat gempa terjadi,” kata Agus di Cirebon, Sabtu, 19 September 2025.

Sistem EWS ini dirancang untuk bekerja secara otomatis. Jika mendeteksi getaran gempa di atas magnitudo 4, alarm otomatis akan langsung berbunyi dan petugas segera mengaktifkan sirene tanda bahaya.

Perangkat utama sistem dipasang di Gedung Setda Kota Cirebon, sementara sensor gempa ditempatkan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk cakupan deteksi yang lebih optimal.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Cirebon Andi Wibowo menyebutkan bahwa Cirebon menjadi salah satu dari sedikit daerah di Jawa Barat yang mendapatkan fasilitas canggih ini dari BMKG.

“Selain kami, ada juga Majalengka dan Kabupaten Indramayu,” jelasnya.

Andi Wibowo menambahkan, usulan pemasangan alat ini telah diajukan sejak 2024 dan baru terealisasi tahun ini.

Sebagai tindak lanjut, BPBD Kota Cirebon berencana menggelar simulasi tanggap bencana gempa bumi pada akhir tahun ini.

Baca Juga:Ini Dia Delapan Program Paket Ekonomi 2025, Salah Satunya Magang bagi Lulusan Perguruan TinggiIni Profil Nashrudin Azis, Wali Kota Cirebon Dua Periode yang Tersandung Korupsi Gedung Setda

Hal ini bertujuan untuk menguji coba fungsi alat dan memastikan masyarakat siap siaga.

“Dengan beroperasinya sistem peringatan dini, kami berharap keselamatan warga Cirebon dapat lebih terjamin saat terjadi guncangan,” pungkas Andi. (*)

0 Komentar