CIREBONINSIDER.COM – Dalam kunjungan kerja yang padat di Jepang, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding tidak hanya menyapa komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI), tetapi juga menancapkan fondasi kuat untuk masa depan kerja sama bilateral.
Kunjungan ini menjadi simbol komitmen pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, untuk menjadikan Jepang sebagai mitra strategis dalam meningkatkan kualitas dan kesejahteraan PMI.
Kunjungan kerja ke Jepang ini juga menegaskan kembali bahwa pemerintah serius menjadikan para PMI sebagai aset strategis dalam pembangunan nasional.
Baca Juga:KP2MI Siapkan Sistem Pelatihan untuk Tingkatkan Skill PMI Tembus Pasar Kerja InternasionalPeluang Besar Kerja di Jepang, P2MI Dorong Skema SSW, Jamin Perlindungan Pekerja Migran
Fokus Pemerintah: Kesejahteraan PMI di Dalam dan Luar Negeri
Di hadapan komunitas Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Tokyo, Minggu ,24 Agustus 2025, Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding memaparkan program-program prioritas Presiden Prabowo saat ini.
Menurutnya, program prioritas tersebut berfokus pada dua pilar utama, yakni meningkatkan kesejahteraan masyarakat kecil di Indonesia dan memperluas peluang kerja bagi PMI di luar negeri.
”Presiden Prabowo memiliki perhatian besar pada masyarakat kecil. Program-program beliau dirancang untuk membuka akses ekonomi dan pendidikan, sekaligus memutus rantai kemiskinan di desa-desa,” ujar Karding dikutip dari Antara.
Karding juga memperkenalkan dua program andalan saat ini. Pertama, penguatan koperasi desa. Sebuah skema yang bertujuan memangkas birokrasi dan mempersingkat rantai distribusi.
Dengan skema ini, para produsen di desa bisa menjual hasil usaha mereka langsung ke perusahaan, meningkatkan efisiensi dan keuntungan.
Program kedua adalah Sekolah Rakyat. Sebuah inisiatif pendidikan gratis yang menyediakan sekolah berasrama bagi anak-anak dari keluarga miskin.
Program ini menanggung seluruh biaya pendidikan. Termasuk asrama, untuk memastikan mereka mendapatkan kesempatan terbaik.
Baca Juga:Peluang Besar Kerja di Jepang, P2MI Dorong Skema SSW, Jamin Perlindungan Pekerja MigranKP2MI Siapkan Sistem Pelatihan untuk Tingkatkan Skill PMI Tembus Pasar Kerja Internasional
”Tujuannya jelas, anak-anak dari keluarga miskin tidak boleh terjebak dalam lingkaran kemiskinan. Kalau ayahnya tukang becak, anaknya tetap punya kesempatan bekerja di tempat yang lebih baik, bahkan hingga ke luar negeri,” tegasnya.
Pernyataan ini menegaskan bahwa program tersebut bukan hanya soal pendidikan, tetapi juga investasi untuk masa depan karier global anak-anak PMI.