CIREBONINSIDER.COM- Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyebutkan pemerintah pusat melalui Kementerian pertanian (Kementan) telah menyalurkan bantuan untuk sektor pertanian di Kabupaten Cirebon senilai Rp30 miliar.
Kepala Distan Kabupaten Cirebon Alex Suheriyawan di Cirebon, Jumat, 23 Mei 2025, mengatakan bahwa dalam tiga tahun terakhir ini bantuan Kementan yang diterima Kabupaten Cirebon meningkat signifikan.
Adapun tujuan dari bantuan ini adalah untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di daerah tersebut.
Baca Juga:Pembentukan Koperasi Merah Putih Dipercepat, Dana Desa Bisa Tak Cair jika Pendirian LambatPemberian Modal Kopdes Merah Putih ke Peminjam Jangan Asal, Mendes: Bukan Dibagikan Cuma-cuma
Ia kemudian menjelaskan, pada 2023 bantuan Kementan yang diterima oleh Kabupaten Cirebon sebesar Rp10 miliar, tahun 2024 naik menjadi Rp19 miliar, dan sekarang naik menjadi Rp30 miliar.
Lebih lanjut Alex membeberkan kalau semua bantuan Kementan itu disalurkan langsung kepada kelompok tani dalam berbagai bentuk.
Seperti alat dan mesin pertanian (alsintan), benih, asuransi pertanian, serta program pendampingan peningkatan produksi.
Adapun nilai kebermanfaatan dari bantuan tersebut, menurut Alex, sudah dirasakan oleh para petani yang ada di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Lebih dari 60 persen petani telah merasakan manfaat bantuan ini, dan untuk bantuan alat, kebermanfaatannya telah menjangkau 100 persen petani di Kabupaten Cirebon,” katanya.
Untuk penyaluran bantuan ini sendiri, menurut Alex dilakukan secara bergilir kepada masing-masing kelompok tani.
Hal ini untuk menghindari adanya penumpukan bantuan pada salah satu kelompok tani tertentu, sehingga pemerataan dapat terus dilakukan.
Baca Juga:Bulog Cirebon Jadi Penyumbang Serapan Beras Tertinggi Sepanjang Sejarah9 Desa di Kecamatan Kapetakan Gelar Musdesus Serentak Pembentukan Kopdes Merah Putih
“Kalau alsintan, tahun ini satu kelompok tani mendapat bantuan, belum tentu tahun depan dapat lagi. Tapi karena alatnya bisa digunakan bersama, maka dampaknya tetap meluas,” katanya.
Di luar bantuan pemerintah pusat, kata Alex, pemerintah daerah sendiri sudah banyak menggulirkan program untuk membantu petani di Kabupaten Cirebon dalam meningkatkan produktivitas komoditas unggulan seperti padi.
Salah satu program Kabupaten Cirebon disebutkan Alex yakni kegiatan perbaikan jaringan irigasi desa (Jirdes), serta jaringan usaha tani (JUT) di Kabupaten Cirebon.
“Kami pun membantu petani untuk memakai benih padi unggul yang sesuai dengan karakteristik lahan di daerah Cirebon,” tuturnya.
Terkait bantuan Kementan yang diterima Kabupaten Cirebon ini, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon Sophi Zulfia meminta agar bantuan alsintan yang telah tersalur ke petani, dijaga dan dirawat agar manfaatnya bisa dirasakan dalam jangka panjang.