Paslon RAHIM Gagas Inovasi Baru untuk Kabupaten Cirebon: Pembangunan Berbasis Kemandirian Desa

majukan cirebon
Rahmat Hidayat dan Imam Saputra atau RAHIM, paslon untuk Pilkada Kabupaten Cirebon. Foto: tim media paslon rahim.

CIREBONINSIDER.COM- Bakal Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Cirebon, Rahmat Hidayat-Imam Saputra atau yang dikenal dengan singkatan RAHIM, meluncurkan konsep pembangunan daerah berbasis kemandirian desa.

Inisiatif ini bertujuan untuk mendorong pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan dengan fokus pada pengembangan potensi desa-desa serta meningkatkan produktivitas dan kualitas hidup masyarakat Kabupaten Cirebon.

Dalam pernyataan resminya, Imam Saputra, calon Wakil Bupati dari pasangan RAHIM menjelaskan, bahwa konsep kemandirian desa yang digagas oleh pasangan RAHIM didukung oleh para ahli dan profesor sesuai keahliannya dalam rangka transformasi teknologi.

Baca Juga:Maarten Paes Tampil Gemilang, Indonesia Posisi 4 Klasemen Sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026Menteri PANRB Paparkan 4 Prinsip Penyelesaian Tenaga Honorer, Apa Saja?

Sehingga, kata dia, hasil produksi baik dari sektor pertanian, perkebunan, kelautan serta UMKM lebih optimal.

“Kemandirian desa juga, sudah dibuatkan konsepnya dari hulu ke hilirnya. Sehingga, produktifitas dan kualitas hidup masyarakat lebih meningkat,” kata Imam Saputra, Kamis 12 September 2024.

“Karena pemimpin itu harus menghadirkan solusi dan jawaban atas persoalan yang dihadapi masyarakat,” sambung Imam Saputra.

Lebih lanjut, pihaknya percaya bahwa desa memiliki potensi besar yang perlu dikembangkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dengan pendekatan berbasis desa, pasangan RAHIM ingin memastikan bahwa setiap desa mendapatkan perhatian dan dukungan yang setara dalam pembangunan.

“Kita akan mendatangkan investor dalam dan luar negeri. Sehingga tidak tergantung dari dana APBD yang selama ini, yang setengahnya habis untuk membayar belanja pegawai,” tegasnya.

Konsep ini mencakup beberapa elemen kunci. ntara lain penguatan infrastruktur desa, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan sektor ekonomi lokal melalui pemberdayaan UMKM dan potensi lokal.

Baca Juga:Sister City Kabupaten Cirebon dan Kota Yangjiang: Ada Persamaan Sejarah dan BudayaMengenal SAMPEAN, Aplikasi Penunjang Kinerja ASN dan PPPK di Kota Cirebon

Selain itu, RAHIM juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam perencanaan dan pelaksanaan program-program pembangunan.

Terpisah, tokoh amasyarakat Cirebon, Tamrin Iskandar mengapresiasi dan memberikan dukungannya penuh terhadap program pembangunan berbasis desa yang digagas oleh Pasangan RAHIM (Rahmat-Imam).

“Konsep ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat desa saat ini. Dengan adanya program-program yang terfokus pada pengembangan kemandirian desa, kami yakin akan tercipta pemerataan pembangunan yang lebih adil,” kata Tamrin.

Melalui Pasangan RAHIM ini, pihaknya berharap bahwa dengan pendekatan ini, pemerataan pembangunan dapat tercapai dan desa-desa di Kabupaten Cirebon dapat berkembang dengan optimal.

0 Komentar