2. Sektor Manufaktur Ekspansif (IPM):
– Kinerja sektor manufaktur juga mengindikasikan adanya perbaikan yang lebih luas dalam perekonomian.
– Indeks Manajer Pembelian (IPM) manufaktur Indonesia berada di angka 51,2 pada bulan Oktober 2025.
– IPM yang di atas angka 50 berarti sektor ini berada dalam fase ekspansif, menunjukkan adanya peningkatan output produksi dan permintaan baru, yang semakin memperkuat pemulihan sektor industri.Secara keseluruhan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan III 2025 ini mencerminkan kemampuan negara untuk menjaga momentum pemulihan yang berkelanjutan, berkat sinergi antara kebijakan pemerintah dan respons positif masyarakat.
Baca Juga:Demi Target Ekonomi 8% Prabowo, KDM Sentil Keadilan Fiskal dan Desak PLN Buka Akses Pembayaran untuk BJBPemkab Indramayu Komitmen Jaga Stabilitas Ekonomi, Dukung Program 3 Juta Rumah
Menkeu Purbaya berpesan bahwa kunci ke depan adalah menjaga momentum perbaikan ini jangan sampai hilang.
“Kita harus jaga terus momentum perbaikan ini jangan sampai hilang, hingga kita bisa menciptakan pertumbuhan yang lebih tinggi lagi,” tutupnya, menekankan pentingnya menciptakan iklim ekonomi yang stabil dan kondusif bagi kemajuan ekonomi jangka panjang.(*)
