CIREBONINSIDER.COM– Pemerintah Kabupaten Indramayu mengambil langkah strategis untuk membentengi dunia pendidikan dari serbuan informasi palsu (hoaks) sekaligus memperkuat citra positif sekolah melalui kanal digital.
Hal ini diwujudkan dalam Rapat Koordinasi Pengelolaan Media Informasi dan Publikasi (Rakorpel Media) yang diikuti seluruh sekolah dan madrasah negeri se-Kabupaten Indramayu di Aula Ki Tinggil Setda pada Selasa (18/11/2025).
Sekda Peringatkan Keras: Salah Kelola Medsos Sekolah Berdampak Fatal pada Murid
Sekretaris Daerah (Sekda) Indramayu, Ir. Aep Surahman, dalam sambutan pembuka, secara tegas mengingatkan bahwa perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) menuntut literasi digital yang matang dari setiap pengelola sekolah.
Baca Juga:Video Pernyataan Sri Mulyani Sebut Guru Beban Negara adalah Hoaks, Begini PenjelasannyaPemkab Kuningan Pastikan Info Pengobatan Ida Dayak di GOR Ewangga Hoax
Menurutnya, laju informasi kini bergerak secepat teknologi. Jika tidak dimanfaatkan dengan benar, maka dampaknya bisa merusak.
“Jangan termakan hoaks di media sosial hanya karena membaca tidak utuh,” tegas Aep.
Lebih lanjut, Sekda Aep secara khusus memberikan peringatan keras terkait pengelolaan akun media sosial di lingkungan instansi pendidikan. Ia menekankan bahwa akun tersebut harus fokus pada konteks edukasi dan tidak boleh digunakan di luar konteks tersebut.
“Media sosial di instansi pendidikan juga jangan digunakan di luar konteks pendidikan, karena dapat berdampak pada anak didik dan wali murid,” ujar Sekda Indramayu.
Aep mengimbau agar para pengelola informasi sekolah bersikap bijak, pandai mengelola dan mengolah informasi, serta menyebarluaskan narasi positif pembangunan dan dunia pendidikan.
Perkuat Sinergi dan Publikasi Digital
Plt. Kepala Diskominfo Indramayu, Atang Suwandi, dalam laporannya menjelaskan bahwa Rakorpel Media ini dihadiri oleh perwakilan dari berbagai jenjang, mulai dari SMAN/SMKN, SLBN, MAN, MTsN, MIN, hingga perwakilan pengurus Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) tingkat SMP dan SD.
”Tujuan kegiatan ini adalah memperkuat pemahaman terkait pengelolaan media informasi agar publikasi di lingkungan sekolah dapat tersampaikan lebih luas kepada masyarakat, sekaligus meningkatkan sinergi dengan Diskominfo Indramayu,” jelas Atang Suwandi.
Baca Juga:Jauh Lampaui Target: Indramayu Catat Angka Stunting 9,8%, Terendah di Jawa Barat dan Diganjar PenghargaanPemkab Indramayu Komitmen Jaga Stabilitas Ekonomi, Dukung Program 3 Juta Rumah
Taktik Kolaborasi Instagram Jadi Senjata Baru Sekolah Lawan Hoaks
Guna memberikan bekal teknis yang aplikatif, Rakor ini menghadirkan tiga pemateri kunci yang fokus pada strategi digital:
