CIREBONINSIDER.DOM – Pemerintah Kabupaten Kuningan mengambil langkah strategis dan konkret dalam mempercepat terwujudnya tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan mandiri melalui inisiatif transformasi digital.
Sinergi kuat antara Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemkab Kuningan dengan akademisi dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon, berhasil melahirkan enam desa percontohan (role model) yang kini resmi memiliki website dengan kepatuhan domain desa.id.
Peluncuran enam website desa pionir ini diresmikan secara simbolis oleh Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., di Teras Pendopo, pada Kamis (6/11/2025).
Baca Juga:Pesan Bupati Kuningan saat Lantik Uu Kusmana Jadi Sekda: Harus Jadi Pelita bagi Seluruh ASNHarlah Ke-16 TKSK Kuningan: Soroti Kebutuhan Puskesos, Dipuji Bupati sebagai Pelita Sosial
Acara ini menandai komitmen serius Pemkab terhadap digitalisasi tata kelola desa, yang turut dihadiri oleh Wakil Bupati dan seluruh jajaran perangkat daerah.
Percepatan Domain Resmi Desa.id untuk Akuntabilitas Publik
Enam desa yang ditetapkan menjadi pionir digitalisasi ini adalah Desa Ragawacana, Gandasoli, Kertayasa, Mekarmulya, Mekarsari, dan Pemulihan.
Keberadaan website dengan domain resmi desa.id ini menjamin akuntabilitas karena sesuai dengan regulasi pemerintah dan dapat diakses dengan mudah oleh publik.
Bupati Kuningan, Dr. H. Dian Rachmat Yanuar, M.Si., menyampaikan apresiasi tinggi atas kolaborasi strategis ini. Ia menekankan bahwa inisiatif ini adalah langkah nyata untuk mewujudkan tata kelola desa yang terbuka dan mandiri.
”Ini adalah langkah konkret mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan mandiri,” tegas Bupati Dian.
“Kami sangat mendukung inisiatif ini, apalagi kerja sama pembuatan website dengan domain desa.id ini tidak dikenakan biaya sama sekali bagi desa,” tambahnya, sembari menargetkan seluruh desa di Kuningan dapat segera difasilitasi.
UGJ Siap Kawal 355 Desa Lain Sesuai Permenkominfo
Kolaborasi digitalisasi ini tidak berhenti pada peresmian website. Dekan FISIP UGJ, Dr. Hj. Siti Khumayah, S.E., S.H., M.Si., memaparkan data yang menunjukkan urgensi percepatan ini.
Baca Juga:Bukan Sekadar Ganti Pimpinan, Wabup Kuningan Minta MES Jadi Lokomotif Kebangkitan Ekonomi UmatStrategi Kuningan Genjot Produksi Ikan Budidaya Hingga 18 Ribu Ton, Tapi Terjegal Biaya Pakan Impor
”Kami mencatat, masih ada 355 desa yang belum berdomain desa.id, dengan 19 desa saat ini dalam proses. FISIP UGJ siap mengawal sisa desa ini,” ungkap Siti Khumayah.
