​Kekosongan ini langsung diisi oleh Nadeo Argawinata. Kiper Borneo FC tersebut dipanggil untuk bergabung bersama Maarten Paes, Ernando Ari, dan Reza Arya.
Pemanggilan Nadeo, yang terakhir kali berseragam Garuda dua tahun lalu, disambut baik oleh Kluivert. Secara ia eksplisit memuji performa cemerlang Nadeo bersama Borneo FC di BRI Super League.
​”Ya, Emil absen. Maarten tentu saja ikut. Tapi Nadeo, yang tampil sangat baik di Borneo, kapten juga. Mereka berada di posisi pertama dalam kompetisi ini. Jadi ini kompetisi yang bagus untuk Maarten dan juga untuk Nadeo,” tegasnya.
Baca Juga:Persib Rekrut Eliano Reijnders, Bek Sayap Kanan Timnas IndonesiaPSSI Gerak Cepat, Buru Talenta Diaspora untuk Lini Serang Timnas Garuda
​Borneo FC saat ini memuncaki klasemen Super League dengan rekor sempurna enam kemenangan dari enam laga. Kehadiran Nadeo diharapkan menjaga kualitas dan kompetisi ketat di posisi penjaga gawang.
​Pemain Datang Bertahap, Target Lolos Langsung Tetap Diusung
​Sebanyak 14 pemain Timnas lainnya akan menyusul secara bergantian, termasuk mereka yang masih harus menyelesaikan pertandingan klub di Eropa hingga Minggu dan Senin WIB.
​Kluivert tidak khawatir dengan sistem kedatangan bertahap ini. “Saya pikir semua orang tahu cara kami bekerja… mereka datang dan mereka akan langsung masuk ke dalam sistem, jadi saya tidak khawatir dengan cara mereka datang,” tambahnya.
​Timnas Indonesia akan menghadapi Arab Saudi pada Kamis (9/10) pukul 00.15 WIB dan dilanjutkan melawan Irak pada Minggu (12/10) pukul 02.30 WIB. Hanya dua tim teratas dari grup ini yang berhak lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
​Apakah keputusan Kluivert untuk berhati-hati dengan Ole Romeny menunjukkan strategi defensif jelang duel melawan Arab Saudi? (*)