– Juara III: Safira Putri Utami, S.P. (BPP Sumberjaya)
Inovasi: Pemberdayaan Kelompok Tani dalam Pembuatan Pupuk Organik pada Sistem Budidaya Tanaman Sehat.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp3.000.000.
2. Petani Berprestasi 2025:
Juara I: Tarya (Petani Kecamatan Panyingkiran)
Inovasi: Diversifikasi Usaha Tani Polikultur (Menanam salam dan sereh di kebun mangga) untuk meningkatkan pendapatan ganda dan produktivitas lahan, termasuk pembuatan Bokashi.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp7.500.000.
– Juara II: H. Herman (Petani Kecamatan Sumberjaya)
Inovasi: Penangkaran Benih Unggul dengan teknologi pemupukan berimbang, pengendalian HPT, dan penerapan Digital Farming.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp5.000.000.
– Juara III: Supendi (Petani Kecamatan Leuwimunding)
Baca Juga:Kick Off Reformasi Birokrasi, Bupati Majalengka: Kami Hadirkan Birokrasi Melayani dengan HatiPAD Majalengka Naik, Tapi RAPBD 2026 Justru Menciut, Ini Penjelasan Bupati Eman
Inovasi: Penggunaan Bumbung Konservasi, Penanaman Bunga Refugia, dan pemanfaatan PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) untuk pertanian berkelanjutan.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp3.000.000.
Inovasi seperti polikultur yang dicetuskan Tarya dan proyek SIGADEWA oleh Maya Dinda, menunjukkan Majalengka tidak hanya berfokus pada kuantitas, tetapi juga kualitas dan modernisasi pertanian berbasis data, menjadi model ideal bagi penguatan ketahanan pangan di tingkat daerah. (*)