MAJALENGKA, CIREBONINSIDER.COM— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka menegaskan komitmennya dalam memperkuat kedaulatan pangan, sejalan dengan visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Langkah konkret diambil dengan memberikan penghargaan finansial dan pengakuan bergengsi kepada para penyuluh dan petani berprestasi yang dianggap sebagai ujung tombak suksesnya surplus pangan daerah.
Total hadiah uang pembinaan mencapai puluhan juta rupiah, diserahkan langsung oleh Bupati Majalengka, H. Eman Suherman, di Lapangan Setda Majalengka, Senin (6/10/2025).
Baca Juga:Kick Off Reformasi Birokrasi, Bupati Majalengka: Kami Hadirkan Birokrasi Melayani dengan HatiPAD Majalengka Naik, Tapi RAPBD 2026 Justru Menciut, Ini Penjelasan Bupati Eman
Dalam sambutannya, Bupati Eman Suherman menekankan bahwa penghargaan ini adalah bentuk apresiasi nyata atas peran krusial petani dan penyuluh sebagai tulang punggung ketahanan pangan.
“Alhamdulillah, pertanian di Majalengka telah mencapai surplus komoditas padi dan jagung selama dua tahun berturut-turut. Ini bukan hanya angka, ini adalah bukti nyata keberhasilan kolaborasi antara penyuluh dan petani,” ujar Bupati Eman.
Menurutnya, surplus ini membuktikan bahwa produksi Majalengka telah melampaui kebutuhan lokal dan secara signifikan mendukung kebutuhan pangan nasional.
“Penghargaan ini adalah pengakuan atas kontribusi besar mereka. Kami berharap sinergi ini akan terus mendorong terwujudnya visi Majalengka Raharja, Langkung Sae, sambil memperkuat ketahanan pangan nasional,” tambahnya.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kabupaten Majalengka, H Gatot Sulaeman, menambahkan bahwa Majalengka memiliki lahan pertanian seluas 30.996,42 hektare, didukung oleh 294 penyuluh pertanian yang tersebar di 26 Balai Penyuluhan Pertanian (BPP).
Detail Para Juara: Dari Padi Organik hingga Digitalisasi Lahan
Para penerima penghargaan menonjol karena inovasi yang mereka terapkan, dinilai mampu meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan sektor pertanian.
Berikut adalah daftar lengkap penerima penghargaan dan inovasi mereka:
1. Penyuluh Pertanian Berprestasi 2025:
– Juara I: Ahmad Rifai Sabana, S.P. (BPP Sindangwangi)
Inovasi: Budidaya Padi Organik sebagai Solusi Pertanian Berkelanjutan.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp7.500.000.
– Juara II: Maya Dinda Melia, S.P. (BPP Jatitujuh)
Inovasi: SIGADEWA (Sistem Informasi Geospasial Desa Biyawak)— Digitalisasi Pemetaan Potensi Wilayah melalui konsep Satu Peta, Satu Data, Satu Arah Pembangunan.
Hadiah: Piagam Penghargaan dan Uang Pembinaan Rp5.000.000.