Padi Hibrida Mampu 10 Ton Per Hektare, Bappenas Akui Masih Pecah 30%

Hibrida
Ilustrasi padi hibrida. Foto: Istimewa.

Frans menyampaikan harapan besar agar Kementerian PPN/Bappenas bersama kementerian terkait dapat bekerja sama intensif untuk meningkatkan kualitas beras hasil panen padi hibrida, agar tidak hanya unggul dari sisi produktivitas semata.

“Jadi GKP-nya bagus, kemudian kualitas berasnya juga harus bagus. Itu tantangan untuk berikutnya, dan kalau itu bisa dipenuhi, tentu perkembangan padi hibrida harapan kami bisa berlipat-lipat,” tutup Frans.

Jika kualitas beras dapat ditingkatkan, pengembangan padi hibrida diyakini akan menjadi pendorong utama kesejahteraan petani dan penguatan ketahanan pangan nasional dalam jangka panjang. (*)

0 Komentar