Kemenag Tetapkan 69.313 Guru PAI Peserta PPG Daljab, Tunjangannya Meningkat Jadi Rp2 Juta

Penjelasan
Menteri Agama Nasaruddin Umar. Foto: Kementerian Agama.

JAKARTA, CirebonInsider.com– Kementerian Agama melalui Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Ditjen Pendidikan Islam telah menetapkan 69.313 guru mata pelajaran PAI di sekolah sebagai peserta program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Angkatan II Tahun 2025.

Jumlah tersebut melengkapi 21.715 guru PAI yang tergabung pada angkatan I.

Tahun ini, ada 91.028 guru PAI Dalam Jabatan (Daljab) yang mengikuti PPG.

Jika seluruh peserta lulus PPG, maka mereka akan menerima Tunjangan Profesi Guru (TPG) mulai 2026.

Baca Juga:Cek Tunjangan Guru di Info GTK 2025, Platform Resmi buat Tenaga PendidikWamendikdasmen: Pendidikan Gratis Cukup Berat, Mungkin Baru Bisa Tahun Depan

Hal ini menandai komitmen kuat pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan tenaga pendidik, khususnya guru agama.

Menteri Agama Nasaruddin Umar dalam rilis resmi Kementerian Agama yang dikutip pada Kamis, 21 Agustus 2025, menyampaikan bahwa kebijakan ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo untuk menyelesaikan sertifikasi guru melalui PPG secara menyeluruh tahun ini.

Menteri Agama Nasaruddin Umar juga menekankan bahwa TPG untuk guru Non-ASN telah mengalami kenaikan.

“Kemenag berkomitmen mendukung program prioritas nasional Presiden Prabowo. Ini bukan hanya penting, tapi juga mulia, karena kesejahteraan guru adalah pilar bagi keberkahan pendidikan,” jelas Nasaruddin Umar.

“Saya berharap guru semakin terangkat muru’ah-nya dan makin kompeten dalam mengajar,” sambung Menag Nasaruddin Umar di Jakarta.

Sesuai ketentuan, guru yang lulus PPG pada tahun berjalan akan menerima TPG pada tahun berikutnya.

Besaran TPG bagi guru ASN (PNS dan PPPK) adalah setara satu kali gaji, sementara guru Non ASN menerima Rp2.000.000 per bulan, meningkat dari sebelumnya Rp1.500.000.

Baca Juga:Tour de Linggarjati 2025 Dimulai September, Catat Ini Jadwal dan Rangkaian AcaranyaWali Kota Cirebon Apresiasi Peran BI Majukan UMKM Lokal ke Level Nasional dan Internasional

Sementara Direktur Jenderal Pendidikan Islam, Amien Suyitno, menegaskan bahwa meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran, PPG PAI tetap dituntaskan tahun ini. Skema pembiayaannya berasal dari APBN, APBD, dan Baznas.

“Kami berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung suksesnya PPG PAI ini. Setelah semua guru PAI Daljab disertifikasi tahun ini, kami bisa lebih fokus meningkatkan kompetensi guru PAI lainnya pada tahun-tahun mendatang,” ucapnya.

Direktur PAI, M. Munir, menyebutkan bahwa guru yang lolos menjadi peserta PPG PAI Angkatan II Tahun 2025 dapat melihat statusnya melalui akun Siaga Guru PAI masing-masing.

0 Komentar