Terbaru pihak bank dunia ini juga merilis laporan menyoroti potensi sektor perumahan yang diperkirakan bakal jadi penggerak pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Disebutkan Carolyn bahwa target pemerintah untuk membangun 3 juta unit rumah per tahun sejalan dengan strategi yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
Dengan investasi publik sebesar 3,8 miliar dolar AS per tahun, program ini akan mampu menciptakan 2,3 juta lapangan kerja dan memobilisasi investasi swasta sebesar 2,8 miliar dolar AS, sekaligus meningkatkan kualitas masyarakat di Indonesia.(*)