CIREBONINSIDER.COM- Pj Bupati Cirebon Drs Wahyu Mijaya SH MSi menginginkan konsumsi ikan di Kabupaten Cirebon mengalami peningkatan.
Hal tersebut disampaikan Pj Bupati Cirebon Wahyu Mijaya pada kegiatan Bazar dan Bimbingan Teknis (Bimtek) Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan) dalam rangka menyosialisasikan gerakan gemar makan ikan di Kabupaten Cirebon.
Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Cirebon.
Baca Juga:Maarten Paes Tampil Gemilang, Indonesia Posisi 4 Klasemen Sementara Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026Menteri PANRB Paparkan 4 Prinsip Penyelesaian Tenaga Honorer, Apa Saja?
Acara yang berlangsung di halaman Kantor DKPP Kabupaten Cirebon di Sumber pada Selasa (10/9/2024) itu dihadiri perwakilan perangkat daerah dan dibuka untuk masyarakat umum.
Pada kesempatan itu, Penjabat (Pj) Bupati Cirebon Wahyu Mijaya menyampaikan tingkat konsumsi ikan di Kabupaten Cirebon masih tergolong rendah, dengan rata-rata konsumsi per kapita sebesar 34,56 kilogram per tahun.
“Sementara itu, di Provinsi Jawa Barat sudah mencapai 41 kilogram, dan secara nasional 56 kilogram per tahun,” ungkap Wahyu Mijaya.
Melalui sosialisasi ini, Wahyu Mijaya berharap gerakan gemar makan ikan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan manfaat konsumsi ikan bagi kesehatan dan gizi keluarga.
“Kami berupaya mengajak masyarakat untuk gemar makan ikan,” kata Pj Bupati Cirebon Wahyu Mijaya, dikutip dari laman resmi Pemkab Cirebon.
Sedangkan Kepala DKPP Kabupaten Cirebon, Drs Erus Rusmana MSi menyatakan, Kabupaten Cirebon memiliki produksi ikan yang melimpah, baik dari laut maupun budi daya.
Namun, komoditas ini lebih banyak dijual, karena nilai ekonominya yang tinggi, sehingga masyarakat cenderung mengesampingkan konsumsi ikan secara mandiri.
Baca Juga:Menteri PANRB dan DPD RI Bahas Pemindahan ASN ke IKN hingga Rekrutmen CASN 2024Omongan Bojan Hodak Jadi Kenyataan, Persib Ditahan Imbang Arema FC
“Oleh karena itu, diperlukan sosialisasi dan intervensi pemerintah melalui berbagai program, termasuk bimtek ini, untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, mulai dari tingkat PKK hingga desa,” kata Erus.
Ia menjelaskan, DKPP akan membentuk Forum Peningkatan Konsumsi Ikan (Forikan) dari tingkat desa hingga kabupaten.
Hal tersebut dilakukan guna mendorong konsumsi ikan sebagai kebutuhan penting bagi pengentasan stunting, peningkatan gizi, dan kesehatan masyarakat. (*)